Article Sidebar

Submitted
May 3, 2025
Published
June 30, 2025
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 22 Download : 26

Main Article Content

Abstract

This study aimed to examine the development process, outcomes, and impact of Problem-Based Learning (PBL) modules designed to enhance fifth-grade elementary students’ mathematical communication skills and curiosity in arithmetic. The research was conducted at SDN 2 Cepiring and SDN 5 Cepiring, located in Cepiring District, Kendal Regency, with fifth-grade students as the sample. A development research design was employed, incorporating both qualitative and quantitative analyses. Qualitative data were analyzed through validation assessments of the module, syllabus, and lesson plans, while quantitative data were analyzed using t-tests and simple linear regression. The validation results from expert reviewers indicated that the module, syllabus, and lesson plans each received an average score of 3.812, equivalent to 95.3%, which falls under the "Very Good" or "Very Feasible" category. The module’s effectiveness was further supported by post-test results, where the control group achieved an average score of 66.11, while the experimental group attained a higher average of 79.85. The t-test analysis yielded a t-value of 5.501 with a significance level of 0.000, indicating a statistically significant difference (p < 0.05) and confirming the module’s effectiveness in improving students’ mathematical communication and curiosity. Additionally, the N-Gain analysis revealed a modest improvement of 17.83% in the control group (from a pre-test average of 59.07 to a post-test average of 66.37), compared to a substantial gain of 60.40% in the experimental group (from 58.23 to 75.23). These findings affirm that the developed PBL module is effective in enhancing students’ learning outcomes in mathematics.

Keywords

module Problem based learning model mathematical communication and curiosity

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

References

  1. Abdul Qohar. 2011. “Pengembangan Instrumen Komunikasi Matematis untuk Siswa SMP”. Makalah Disajikan di Seminar Nasional Pendidikan Matematika LSM XIX, pada 16 April 2011, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
  2. Abin,Syamsuddin Makmun.2017.Psikologi Kependidikan Perangkat Pengajaran Modul. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  3. Ahmad Susanto. (2016). Teori Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta:Prenada Media Group
  4. Ali, M. (2010). Metodologi dan Aplikasi Riset Pendidikan. Bandung: Pustaka Cendekia Utama
  5. Anitah, Sri. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung: Yrama Widya Anni, Tri Chatarina. 2007. Psikologi Belajar. Semarang:UNNES PressArikunta, Suharsimi. 2006.
  6. Arends, Richard. (2008). Learning to Teach.Jogjakarta: Pustaka Pelajar
  7. Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta: Rineka Cipta
  8. Bundu, Patta, (2006). Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmuah dalam Pembelajaran Sains Sekolah Dasar. Jakarta: Depdiknas.
  9. Departemen Pendidikan Indonesia (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
  10. Eggen, Paul Don Kouchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta: PT Indeks
  11. Eggen, Paul Don Kouchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta: PT Indeks
  12. Farida Rosiana Suwari, 2019. Dengan judul penelitiannya: “Pengembangan Modul Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa
  13. Fogarty, R. 1997. Problem Based Leraning and Multiple Intelligences Classroom. Melbourne: Hawker Brownlow Education.
  14. Gusni Satriawati. 2006. Pembelajaran Dengan Pendekatan Open Ended Untuk MeningkakanPemahaman dan Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa SMP Jakarta (Studieksperimen di SMP Bakti Mulya 400 Jakarta Selatan). Tesis Pascasarjana PendidikanMatematika UPI. Bandung. Tidak diterbitkan
  15. Hamalik, Oemar. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
  16. Herawati, Heni. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Modul Kemampuan KognitifUntuk Orang Tua Taman Kanak-Kanak Usia 4-5 Tahun di BandarLampung.Tesis. Pascasarjana FKIP Universitas Lampung. Tidak diterbitkan
  17. Herman Hudojo. (2005). Pengembangan Kurikulum danPembelajaran Matematika.Malang: UM Press
  18. Hodiyanto. (2017). Kemampuan Komunikasi Matematis Dalam Pembelajaran Matematika. AdMathEdu.7(1). 9-18http://journal.uad.ac.id/index.php/ admathedu/article/viewfile/7397/3690
  19. Mulyana Deddy. 2005. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosda karya
  20. NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. United States of America : The National Council of Teachers of Mathematics, Inc/
  21. Ngalim Purwanto. 2004. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung : Rosdakarya
  22. Notoatmodjo,Soekidjo. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan (Edisi Revisi).Jakarta : PT. Rineka Cipta
  23. Ontario Ministry of Education.(2016). 21st Century Competencies: Towards defining 21st Century Competencies for Ontario. Toronto: Author. www.ksbe.edu/_assets/spi/pdfs/21_century_skills_full.pdf.
  24. PermendikbudRepublik Indonesia Nomor 54 (2013). Tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
  25. Prayitno, S. Suwarsono, S. dan Siswono, E. 2013. Komunikasi Matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Matematika Berjenjang Ditinjau dari Perbedaan Gender. Universitas Negeri Yogyakarta. MP: 565-572
  26. Purwanto, dkk. (2007). Pengembangan Modul. Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi, Depdiknas, Jakarta. http://issuu.com/download-bse/docs/buku_pengembangan_modul_full
  27. Rahman, N.W. (2008).Rujukan Filsafat, Teori dan Praktis Ilmu Pendidikan. Bandung: UPI Press
  28. Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
  29. Sudjana, Nana. 2000. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Sinar Baru Algensindo
  30. Sugihartono, dkk. 2007. Psikologi Pendidikan.Yogyakarta: UNY Press.
  31. Utomo, Tjipto. 1992. Peningkatan dan Pengembangan Pendidikan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
  32. Van De Walle, John. A. 2008. Matematika Sekolah Dasar Dan Menengah. Jakarta : Erlangga
  33. Warsono, dan Hariyanto. 2013. Pembelajaran Aktif: Teori dan Asesmen. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
  34. Wijaya, Cece, dkk, 1988. Upaya Pembaharuan Dalam Pendidikan dan Pengajaran, Bandung : CV. Remaja Karya.
  35. Winkel, W. S. (1999). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Grasindo.
  36. Yandri Soeyono, 2014. Dengan judul penelitian : “Pengembangan Bahan Ajar Matematika dengan Pendekatan Open-ended untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Siswa SMA.