Main Article Content
Abstract
Abstrak
Era digital yang semakin berkembang, minat literasi di Indonesia menunjukkan angka yang memprihatinkan, dengan Indonesia menempati posisi kedua terendah dalam indeks literasi dunia menurut UNESCO. Literasi memegang peranan penting dalam memahami sejarah, budaya, dan nilai-nilai kebangsaan, serta membentuk identitas nasional. Membangun literasi di Indonesia memerlukan peran aktif dari keluarga, pendidikan, dan penerbit. Keluarga dapat menanamkan kebiasaan membaca sejak dini, sementara sekolah dengan perpustakaan yang baik dapat mendukung minat baca siswa. Namun, tantangan besar muncul akibat penyebaran buku bajakan yang merugikan penulis dan kualitas literasi itu sendiri. Selain itu, perkembangan teknologi dan media sosial memunculkan tantangan baru dalam literasi digital, termasuk penyebaran hoaks yang dapat merusak pemahaman kebangsaan. Literasi digital yang baik dapat memperkuat pemahaman budaya, sejarah, dan nilai kebangsaan, serta membantu masyarakat memilah informasi dengan bijak. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan untuk terus memperkuat literasi secara menyeluruh guna membangun bangsa yang lebih inklusif, bersatu, dan teredukasi.
Kata Kunci : Literasi Digital, Minat Baca, Membangun Bangsa, Kebangsaan.