PENGAMBILAN POLIFENOL DARI TEH HIJAU (Camellia sinensis) DENGAN CARA EKSTRAKSI MENGGUNAKAN AQUADEST SEBAGAI PELARUT

Rudi Firyanto, MF Sri Mulyaningsih, Wilandika Leviana

Abstract


Tanaman teh merupakan tanaman yang dapat tumbuh di daerah tropis dan substropis. Teh mengandung banyak bahan – bahan aktif yang berfungsi sebagai antioksidan maupun antimikroba. Teh hijau merupakan salah satu dari jenis teh yang mengandung polifenol tinggi. Polifenol berfungsi sebagai antioksidan yang efektif bagi tubuh. Antioksidan dapat membantu regenerasi sel, merangsang pengeluaran insulin dan meningkatkan kesensitifan reseptor insulin. Pengambilan polifenol dalam teh dapat dilakukan dengan cara ekstraksi. Pada penelitian ini dilakukan dengan tiga variabel berubah yaitu pengadukan, ukuran dan suhu dengan variasi pengadukan 100 dan 200 rpm, ukuran teh 25 – 50 mesh dan 80 – 100 mesh dengan suhu pemanasan 40 0C dan 80 0C dan diperoleh variabel yang paling berpengaruh yaitu ukuran serbuk. Kondisi optimal yaitu pada pengadukan 200 rpm, ukuran 80-100 mesh, dan suhu ekstraksi 800oC, didapatkan nilai yield 29,3%.

Kata kunci: aquades, ekstraksi, polifenol


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.36499/psnst.v1i1.2791

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Address : :

Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

JL. Menoreh Tengah X / 22, Sampangan, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah 50232, Indonesia
Handphone:  +6285226622609
 

 

 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.