Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh corporate governance, profitabilitas, dan ukuran perusahaan terhadap audit report lag (ARL) pada perusahaan sektor barang konsumen primer yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019–2023. Variabel corporate governance diukur melalui ukuran dewan komisaris, komisaris independen, dewan direksi, dan komite audit. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan yang telah diaudit. Sampel diperoleh melalui purposive sampling dengan total 37 perusahaan dan 185 observasi. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan aplikasi EViews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris dan komisaris independen berpengaruh negatif dan signifikan terhadap audit report lag. Sementara ukuran dewan direksi, ukuran komite audit, profitabilitas (ROA), dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap audit report lag. Secara simultan, seluruh variabel independen berpengaruh signifikan terhadap audit report lag. Hasil ini mendukung teori agensi yang menyatakan bahwa pengawasan yang efektif oleh dewan dapat mempercepat proses pelaporan keuangan

Article Details