Main Article Content

Abstract

Fenomena tindak pidana pembunuhan oleh anak terhadap ibu kandung merupakan suatu kejadian yang sangat memprihatinkan dan memerlukan perhatian serius dari masyarakat dan pemerintah. Kejahatan pembunuhan berencana yang terjadi di Kota Semarang pada awal tahun 2025 dilakukan dengan cara yang sangat sadis oleh pelaku terhadap korban, tanpa memikirkan dampak dan resiko yang akan dia terima setelah melakukan kejahatan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab, reaksi masyarakat dan penanggulangan kejahatan pembunuhan oleh  anak terhadap ibu kandung di Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah desain penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis yuridis empiris serta objek penelitiannya di wilayah Kota Semarang. Hasil penelitian ini adalah faktor penyebab kejahatan pembunuhan oleh  anak terhadap ibu kandung di Semarang antara lain adanya faktor tekanan psikologis, pengaruh lingkungan, kekurangan ekonomi, kemerosotan moral, hubungan keluarga, rendahnya tingkat pendidikan, ketidakadilan sosial, labelling dan kesempatan untuk melakukan pembunuhan. Reaksi masyarakat terhadap kejahatan tersebut antara lain: kecaman, ketidakpercayaan masyarakat, empati terhadap korban dan tuntutan hukum yang tegas. Upaya penanggulangan yang dilakukan oleh mulai dari upaya penal dan non penal.


Kata Kunci: kriminologi, pembunuhan berencana, ibu kandung.

Article Details