TEKNIK IMOBILISASI ENZIM SECARA ENTRAPMENT DALAM SINTESIS METIL ESTER BERBAHAN MINYAK JELANTAH
Abstract
Peningkatan kebutuhan komsumsi energi dunia tentu akan membuat cadangan minyak semakin menipis belakangan ini sehingga wacana renewable energi kian di eksplorasi oleh berbagai pihak, salah satu yang mulai digencarkan adalah biodiesel Namun selama ini, pembuatan biodiesel yang dilakukan secara transesterifikasi dengan reaktan methanol dan katalis basa memiliki banyak kelemahan yaitu terjadinya reaksi penyabunan dan sulit dipisahkan karena katalisnya homogen sehingga saat ini dikembangkanlah enzim sebagai katalis yang memiliki keunggulan dimana memiliki aktivitas spesifik dan mudah dipisahkan karena katalisnya heterogen. Mengingat harga yang mahal maka dilakukanlah imobilisasi dalam matrik agar enzim dapat dipakai berulang dan menghemat biaya dalam sistem kontinyu. Penelitian dimulai dengan mengaktivasi zeolit sebagai matriks support, dilanjutkan dengan imobilisasi enzim dalam zeolit untuk selanjutnya proses sintesa biodiesel pada suhu 37 ºC selama 50 jam 150 rpm dengan rektan metil asetat. Setelah biodiesel dihasilkan maka dilakukan uji analisa secara kuantitatif dengan HPLC dan kualitatif serta uji performa.Hasil menunjukkan bahwa perbandingan minyak jelantah : metil asetat sebesar 1:12 dengan kompossisi enzim 3% akan menghasilkan biodiesel dengan konsentrasi 4,35 mol/t.
Kata kunci: Biodiesel, Imobilisasi enzim, Metil Asetat, Minyak jelantah.
Full Text:
A5. 29-32.PDFDOI: http://dx.doi.org/10.36499/psnst.v1i1.970
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Address : :
Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.