ANALISA PENGARUH PENGECORAN ULANG TERHADAP SIFAT MEKANIK PADUAN ALUMUNIUM ADC 12
Abstract
Aluminium (Al) merupakan logam ringan yang mempunyai sifat tahan terhadap korosi dan
hantaran listrik yang baik. Aluminium biasa dipergunakan untuk peralatan rumah tangga,
material pesawat terbang, otomotif, kapal laut, konstruksi dan lain–lain. Untuk mendapatkan
peningkatan kekuatan mekanik, biasanya logam aluminium dipadukan dengan dengan unsur
Cu, Si, Mg, Zn, Mn, Ni, dan unsur lain.
Tujuan dari penelitian ini antara lain adalah Untuk mengetahui hasil dari metode pengecoran
Gravitasi dan Die Casting terhadap kekerasan, Untuk mengetahui sifat-sifat mekanik ADC 12
asli dengan dilebur ulang (Remelting), Membandingkan antara Cetakan Permanan dengan
cetakan Pasir terhadap kekerasan, Untuk mengetahui berapa tingkat porositas ADC 12 setelah
di remelting
Metode penelitian dilakukan dengan pengecoran gravitasi dan menggunakan cetakan pasir.
Dengan menggunakan temperature penuangan 7000
C. Karakterisasi material meliputi uji
komposisi kimia, uji kekerasan, uji struktur mikro dan uji porositas.
Hasil dari penelitian ADC 12 dengan kekerasan menurun dari 95,4 HRB menjadi 71,8 HRB
dan porositas dari 5,77 % menjadi 34,97 % dengan temperatur penuangan 7000
C. Maka
Remelting akan menurunkan kekerasan dan menambah tingkat porositas material tersebut.
Kata kunci : ADC 12, Pengecoran Ulang (remelting), temperature penuangan, pengecoran
gravitasi.
hantaran listrik yang baik. Aluminium biasa dipergunakan untuk peralatan rumah tangga,
material pesawat terbang, otomotif, kapal laut, konstruksi dan lain–lain. Untuk mendapatkan
peningkatan kekuatan mekanik, biasanya logam aluminium dipadukan dengan dengan unsur
Cu, Si, Mg, Zn, Mn, Ni, dan unsur lain.
Tujuan dari penelitian ini antara lain adalah Untuk mengetahui hasil dari metode pengecoran
Gravitasi dan Die Casting terhadap kekerasan, Untuk mengetahui sifat-sifat mekanik ADC 12
asli dengan dilebur ulang (Remelting), Membandingkan antara Cetakan Permanan dengan
cetakan Pasir terhadap kekerasan, Untuk mengetahui berapa tingkat porositas ADC 12 setelah
di remelting
Metode penelitian dilakukan dengan pengecoran gravitasi dan menggunakan cetakan pasir.
Dengan menggunakan temperature penuangan 7000
C. Karakterisasi material meliputi uji
komposisi kimia, uji kekerasan, uji struktur mikro dan uji porositas.
Hasil dari penelitian ADC 12 dengan kekerasan menurun dari 95,4 HRB menjadi 71,8 HRB
dan porositas dari 5,77 % menjadi 34,97 % dengan temperatur penuangan 7000
C. Maka
Remelting akan menurunkan kekerasan dan menambah tingkat porositas material tersebut.
Kata kunci : ADC 12, Pengecoran Ulang (remelting), temperature penuangan, pengecoran
gravitasi.
Full Text:
UntitledDOI: http://dx.doi.org/10.36499/psnst.v1i1.370
Refbacks
- There are currently no refbacks.