Main Article Content

Abstract

ABSTRAK

Inflamasi (radang) adalah reaksi setempat dari jaringan hidup atau sel terhadap suatu rangsang atau injury (cidera atau jejas). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antiinflamasi fraksi etil asetat ekstrak herba alfafa (Medicago sativa) terhadap salah satu parameter inflamasi yaitu pembengkakan pada kaki tikus dengan induksi karagenin 1%. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dosis efektif dari fraksi etil asetat ekstrak herba alfafa sebagai antiinflamasi.

Penelitian ini menggunakan hewan uji tikus jantan galur Wistar sebanyak 25 ekor dibagi 5 kelompok. Kelompok I (kontrol negatif) Na CMC 0,5%, kelompok II (kontrol positif) natrium diklofenak 6,3 mg/kgBB tikus, serta kelompok III, IV dan V suspensi fraksi etil asetat ekstrak alfafa 6,3; 12,6 dan 25,2 mg/kgBB tikus. Inflamasi (radang) pada tikus dengan cara diinduksi karagenin 1% sebanyak 0,10 ml. Volume udema setiap jam diketahui dari selisih volume telapak kaki pada jam-jam tertentu dengan volume kaki normal. Nilai AUC volume udema dihitung dengan metode trapezoid tiap satu jam dan dihitung % daya anti inflamasi (DAI). Nilai AUC volume udema yang diperoleh dianalisa statistik dengan uji Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney menggunakan SPSS release 16.

Hasil penelitian menunjukkan fraksi etil asetat ekstrak alfafa dapat menurunkan volume udema kaki tikus putih jantan galur Wistar yang diinduksi karagenin dengan dosis efektif sebesar 6,3 mg/ kgBB tikus dan daya antiinflamasi sebesar 20,95%.

 

Kata kunci: alfafa, antiinflamasi, fraksi etil asetat

Article Details

Author Biographies

Lia Kusmita

STIFAR “Yayasan Pharmasi†Semarang

Wahyuning Setyani

STIFAR “Yayasan Pharmasi†Semarang

Ika Puspitaningrum

STIFAR “Yayasan Pharmasi†Semarang