Main Article Content
Abstract
Penyakit diabetes mellitus banyak terjadi pada masa sekarang ini. Pasien penyandang Diabetes Melitus Tipe 2 termasuk dalam PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis). Diabetes mellitus memiliki banyak komorbiditas antara atherosclerosis, dislipidemia, hipertensi,  cardiovaskuler disorder. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pola pengobatan penggunaan obat hiperglikemik oral pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan komorbiditas hipertensi peserta prolanis (program pengelolaan penyakit kronis) puskesmas Pandanaran  kota semarang 2017 meliputi profil jenis kelamin,  penggunaan obat hiperglikemik oral,  golongan obat hiperglikemik oral apa saja yang paling banyak digunakan, dosis penggunaan obat hiperglikemik oral, golongan obat hiperglikemik oral yang dikombinasi dengan obat hipertensi. Metode penelitian ini menggunakan  metode deksriptif analitik non eksperimental. Data diambil dari bulan oktober sampai desember 2017. Hasil penelitian didapatkan 82 sampel. Data penelitian didapatkan perempuan memiliki jumlah lebih besar  dibanding laki-laki yaitu 63,41 %, penggunaan obat hiperglikemik oral gabungan lebih besar dibandingkan tunggal, yaitu sebesar 86,59%, kombinasi golongan yang paling banyak sulfonilurea dan biguanit yaitu sebesar 86,59 %, kombinasi penggunaan obat hiperglikemia oral dengan hipertensi yang paling banyak adalah pemakaian metformin, glimepirid, dan amlodipin sebanyak 73,17 %.
Â
Kata kunci : diabetes mellitus tipe 2, hipertensi, pola pengobatan, prolanis