KAJIAN OBAT FLUOXETIN DAN SERTRALIN PASIEN DEPRESI BERAT DI INSTALASI RAWAT INAP RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO PROVINSI JAWA TENGAH PERIODE JULI-DESEMBER 2016
Abstract
Prevalensi derpresi di Indonesia cukup tinggi sekitar 17,27 %, sedangkan di dunia diperkirakan 5-10% per tahun. Penyebab depresi sangat kompleks, melibatkan faktor genetik, biologis, lingkungan, dan faktor-faktor ini bisa menyebabkan gangguan depresi baik secara tunggal atau bersama-sama. Obat antidepresi terutama yang bertarget pada noreprineprin dan atau serotonin, ternyata tidak efektif pada kira-kira 40% dari pasien dengan depresi berat atau disthrymia. Terapi gangguan depresi memerlukan peran serta individu yang bersangkutan, keluarga maupun praktisi medis dan para medis yang professional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan obat antidepresan fluoxetin dan sertralin pada pasien depresi berat di RSJD Dr. Amino Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah Periode Juli-Desember 2016. Metode penelitian dilakukan secara deskriptif non eksperimental dan pengambilan data dilakukan secara retrospektif. Objek penelitian menggunakan data rekam medis pada bulan Juli-Desember 2016. Subjek penelitian adalah pasien dengan diagnose depresi berat tanpa ada penyakit penyerta. Hasil penelitian memperlihatkan pasien depresi yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 38,79% dan perempuan sebanyak 61,21%; usia 21-30 tahun dan 31-40 tahun memiliki jumlah yang paling besar yaitu sebanyak 25,86% dan 27,59%; penggunaan obat fluoxetin paling banyak digunakan yaitu sebesar 73,28% dan dosis terbanyak 20 mg/hari sebesar 51,72%; penggunaan SSRI+antipsikotik atipikal paling banyak digunakan yaitu sebesar 58,62%.
Kata kunci : Fluoxetin, sertralin, depresi
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.3194/ce.v3i1.2142
Refbacks
- There are currently no refbacks.
CENDEKIA EKSAKTA IS INDEXED BY :
Alamat kami di :