Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan kadar fenolik total pada ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura) dengan variasi metode ekstraksi. Ekstraksi daun kersen dilakukan secara maserasi dan sokletasi menggunakan pelarut etanol. Kadar fenolik total ditetapkan menggunakan metode Spektrofotometri visibel dengan pereaksi Folin Ciocalteau. Prinsip dari metode ini adalah terbentuknya senyawa kompleks berwarna biru dari fosfomolibdat-fosfotungstat yang direduksi senyawa fenolik dalam suasana basa yang dapat diukur secara spektrofotometri UV-Visibel. Metode ini dapat digunakan untuk penentuan kadar fenolik total yang dihitung sebagai asam galat dengan persamaan regresi y = 0,05864x + 0,08371 dan koefisien korelasi r = 0,99675. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar fenolik total dalam ekstrak etanol daun kersen dengan metode maserasi adalah 1,163 mg QGA/g ekstrak dan metode sokletasi adalah 2,53 mg QGA/g ekstrak. Dapat disimpulkan bahwa metode ekstraksi berpengaruh terhadap kadar fenolik total dalam ekstrak etanol daun kersen. Kata kunci : daun kersen, fenolik total, maserasi, sokletasi