Main Article Content

Abstract

SMK Bhakti Nusantara adalah sekolah kejurusan yang saat ini banyak berkembang adalah
Jurusan Multimedia. Namun tahun ini, jurusan multimedia adalah siswa terakhir karena
jurusan tersebut oleh Kemendikbud harus bertransformasi ke Jurusan Animasi atau Desain
Komunikasi Visual. Tingginya peluang kompetensi pemodelan 3D menjadikan keterampilan
Modelling 3D ini penting dimiliki di jurusan multimedia. Namun jurusan multimedia SMK
Bhakti Nusantara memiliki berbagai kendala yang dihadapi. Kurangnya sumber daya
manusia (SDM) yang memiliki kemampuan keterampilan Modeling 3D. Selain itu,
keterbatasan anggaran yang disediakan oleh sekolah untuk meningkatkan kemampuan
dengan mengikuti pelatihan di luar sekolah menjadi kendala. Untuk mengataasi beberapa
masalah tersebut, beberapa langkah metode dilakukan, yaitu memberikan pengetahuan
dasar tentang dasar-dasar pemodalan 3D melalui pelatihan, praktikum pengenalan tool
aplikasi pemodelan 3D, praktik pemodelan 3D hardsurface menggunakan aplikasi
pemodelan 3D, sehingga akan tercipta objek 3D hardsurface yang sesuai dengan industry.
Target luaran kegiatan ini adalah meningkatnya pemahaman peserta tentang membuat
dasar-dasar pemodelan 3D, meningkatnya ketrampilan peserta tentang tools dan user
interface software 3D blender, serta meningkatnya ketrampilan peserta tentang pembuatan
3D 3D Hardsurface Modeling dan beberapa teknik pemodelan 3D yang saat ini digunakan
di dunia industri. Hasil pelatihan ini tercermin dari peningkatan yang signifikan dalam skor
post-test siswa dibandingkan dengan pre-test, menandakan bahwa siswa berhasil menguasai
keterampilan dan pengetahuan baru yang diberikan selama pelatihan.

Article Details