Main Article Content
Abstract
Masyarakat Desa Ketapang, Kabupaten Tangeran, Provinsi Banten memiliki mangrove yang dimanfaatkan sebagai pencegah abrasi dan ekowisata mangrove. Sebagian besar masyarakat pesisir menggantungkan perekonomiannya sebagai nelayan, tambak, budidaya. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan keterampilan dan meningkatkan pendapatan masyarakat pesisir melalui pengembangan produk olahan bolu kukus buah mangrove yang dilakukan pada bulan Januari – April 2024. Metode pelaksanaan dalam pengabdian ini adalah metode participatory Rural Appraisal (PRA) yang merupakan pendekatan kualitatif dengan data diperoleh dari observasi, dokumentasi, wawancara langsung pada masyarakat pesisir yang terlibat langsung yaitu ibu nelayan pengupas kulit kerang. Hasil pengabdian menunjukkan produk olahan bolu kukus buah mangrove dapat meningkatkan keterampilan dan pendapatan masyarakat pesisir desa ketapang sebagai penghasilan tambahan. Kegiatan ini dapat memberdayakan perempuan wilayah pesisir memiliki peran dan haknya dalam memenuhi kebutuhan ekonomi.